“Aku cuma ingin melihat sungai Mahakam Kak. Kapan kita ke sana?” ujar Rida istriku akhir-akhir ini. Permintaan yang sederhana sebenarnya, tapi merupakan hal yang paling aku hindari selama hidupku. Tapi bagaimana menjelaskannya? Aku tak punya cukup keberanian untuk mengatakan alasan sebenarnya. Jangankan menerangkan, membayangkannya saja aku sudah bergidik. “Jangan Rida! Tolong jangan sekarang, aku belum siap” pintaku dalam hati, hanya dalam hati. Peristiwa tragis itu kembali membayang di pelupuk mataku. Peristiwa yang tak akan pernah kulupa sepanjang hayatku.